Terlihat Aisyah dan Alif sedang memperhatikan guru yang mengumumkan adanya acara hari ibu. Putri dan Alif melihat Aisyah sedih dan diam ketika mereka membicarakan hadiah untuk ibu mereka. Aisyah mengutarakan niatnya ingin memiliki ibu kepada ayahnya, Doni. Doni menghibur Aisyah dengan mengajaknya ke sebuah Mall dengan mengajak Alif. Aisyah mengajak Alif untuk mencari mama baru untuknya. Ketika lelah mencari mama baru untuk Aisyah, Alif melihat wanita anggun yang dharapkan Aisyah, Alia.
Doni cemas tidak menemukan Aisyah dan Alif di tempat bermain. Aisyah dan Alif sempat mengisengi Alia. Alia salah sangka terhadap Doni yang dipikirnya iseng padanya. Doni kaget mendengar penuturan Aisyah yang ingin membeli mama baru. Doni memperhatikan Aisyah yang sedang berdoa mengharapkan mama baru. Doni kaget dengan kehadiran Alia yang ingin diwawancarainya, sedangkan Aisyah terlihat senang ketika mendatangi kandor Doni dan melihat Alia. Doni malu melihat sikap Aisyah pada Alia yang sangat ingin memiliki mama baru.
Alif menceritakan ke teman-temannya kalau Aisyah sekarang telah memiliki mama baru. Dilain tempat Aisah berusaha mendekatkan Alia dengan ayahnya. Akhirnya Doni melamar Alia dan Alia tidak menolaknya. Disaat acara Aisyah kecewa menunggu Alia yang belum juga datang, bahkan ketika Siti dan Latifah menyinggung dirinya yang tidak memiliki mama. Aisyah membuang kado yang ingin diberikan ke Alia karena kesal menunggu. Namun ketika tahu Doni dan Alia datang, Aisyah sangatgembira dan mengikuti acara yang diadakan.
Karena ucapan Latifah dan Siti tentang ibu tiri membuat Aisyah khawatir. Bayangan ketakutan Aisyah tentang ibu tiri terbawa dalam mimpinya. Namun Aisyah kaget melihat Putri yang dekat dengan ibu tirinya. Aisyah baru mengerti tidak semua ibu tiri jahat dan Doni pun menjelaskan semuanya ada Aisyah hingga Aisyah mengerti. Mereka berdua memutuskan mencari Alia yang bersiap untuk pergi. Kembalinya Alia yang masih mau menerima mereka membuat Aisyah bahagia.